Off White Blog
Artis Son Seock Menyediakan Kesenangan Visual

Artis Son Seock Menyediakan Kesenangan Visual

Mungkin 5, 2024

Karya seni artis Korea Son Seock (l. 1955) memberi penontonnya kenikmatan visual dan sentuhan. Seperti kulit bunglon, karya-karyanya menghasilkan gambar dan tekstur yang berbeda jika dilihat dari sudut pandang yang berbeda. Kesenangan visual yang kita peroleh dari melihat lukisannya adalah hasil dari gerakan kita sendiri dan bagaimana kita memilih untuk mengalami karya seninya. Perubahan warna dan lenyapnya gambar menurut pergerakan mata ini sebanding dengan teknik Rayogram dalam fotografi. Bahkan, kita bahkan bisa mendapatkan ilusi bahwa gambar-gambar menghilang dari pesawat gambar dan mengambang di udara.

Pengalaman multi-indera ini adalah hasil dari teknik melukisnya yang indah yang melibatkan konsep dan logika matematika yang kompleks. Untuk menciptakan ilusi yang efektif, ia membagi lukisan dengan garis vertikal lurus. Garis-garis vertikal terlihat seolah-olah digambar dengan penggaris, menunjukkan bahwa lapisan lukisan tidak digambar secara acak, tetapi sebagai hasil perhitungan matematis yang tepat dan aturan logis.

son-seock-1


Karya seni dinamis ini juga bersifat sentuhan. Pesawat gambar ditutupi dengan banyak titik untuk menyerupai permukaan seperti semen. Banyak lapisan titik-titik cat yang ditumpuk di atas satu sama lain menciptakan efek 3D ajaib, menyerupai sedimen yang terakumulasi dalam waktu yang lama. Menggabungkan garis-garis vertikal dengan lapisan titik-titik ini memberi kehidupan dan gerakan pada subjek lukisannya. Misalnya, dengan mengatur subjek seperti gajah dan vas keramik pada permukaan taktil berlapis-lapis ini, Seock membangun hubungan organik antara bentuk dan latar belakang, menyoroti kerutan kulit gajah dan permukaan porselen yang tertutup retak.

Seock juga memilih untuk meminimalkan narasi isi lukisannya. Dia tidak mewakili figur gajah dan keramiknya demi narasi, tetapi memilih untuk menempatkannya di pesawat gambar sebagai benda anonim. Namun, tidak adanya konten naratif tidak dimaksudkan untuk mewakili non-signifikansi objek-objek ini. Dengan menghilangkan kualitas naratif dari subjek-subjek ini, ia memperkuat konsentrasi pemirsa pada teknik visual-sensual gambar, dan menarik perhatian mereka pada interaksi warna, tekstur, dan garis yang menarik. Karya-karyanya mengandung kemungkinan tersembunyi, dan dalam mengadopsi pendekatan gaya ini, Seock mengundang pemirsanya untuk menyusun narasi mereka sendiri.

son-seock-3


Secara paradoks, tujuannya untuk karya-karya sentuhan ini adalah untuk benar-benar mengungkapkan objek yang tidak material. Dia malah mempertanyakan cara dan persepsi keberadaan. Meskipun ia melukis vas dan binatang sederhana, metodenya dalam menggambarkan benda-benda ini menunjukkan bagaimana benda itu bisa diartikan memiliki makna yang berbeda. Non-materialitas yang mengelilingi vas porselen sederhana membuat pengunjung memperhatikan celah antara gambar palsu vas dan gambar sebenarnya vas. Seock mengeksplorasi tabrakan visual antara objek aktual dan virtual, yang tidak ada dan yang ada, sehingga menantang gagasan persepsi dan relativitas. Ini menunjukkan upayanya untuk menciptakan sistem yang membalikkan logika.

son-seock-4

Dalam dunia yang semakin fokus pada media digital dan fotografi, Seock memberi makna besar pada nilai pekerjaan manual, mengembangkan metode unik yang menghasilkan efek multi-dimensi yang ajaib. Penampil juga menjadi bagian dari karya seni, mengalami berbagai perspektif dan beberapa gambar yang dapat diturunkan dari bidang gambar. Sifat taktil dari karyanya juga merangsang pengalaman pemirsa, membujuk mereka untuk menjelajahi celah antara yang ada dan yang tidak ada, yang terlihat dan yang tidak terlihat. Memperlihatkan bagaimana suatu objek dapat diamati dari berbagai sudut pandang dapat mencerminkan perspektif seniman di dunia, tetapi mungkin juga dapat mewakili perspektif saat ini; bahwa makhluk absolut tidak ada.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi www.markhachem.com


BELIEVE - Best Motivational Video Speeches Compilation - Listen Every Day! MORNING MOTIVATION (Mungkin 2024).


Artikel Terkait