Off White Blog

Monumen Minimum (Melting Men) oleh Néle Azevedo

April 14, 2024

Seni Perubahan Iklim

Pada tahun 2009, Artis Brasil Nele Azevedo menciptakan instalasi seni publik yang melibatkan 1000 patung es pria dan wanita. Karyanya, berjudul Monumen Minimum (Melting Men), diciptakan untuk mengatasi masalah peringatan global, perubahan iklim, dan penipisan spesies yang lebih besar. Patung-patung ditempatkan di ruang luar sepanjang hari dan perlahan meleleh sampai hilang. Sosok-sosok es itu tipis dan tampak rapuh tetapi Azevedo mengilhami setiap patung dengan kehidupan dengan memperhatikan posisi tubuh dan sudut kepala mereka. Ini entah bagaimana memberikan setiap tokoh patung karakter, membuat mereka tampak seolah-olah mereka sedang berbicara satu sama lain atau orang-orang menonton di bawah sinar matahari. Sangat menyedihkan, dan agak tidak wajar, melihat angka-angka ini menguras dan menghilang dalam panas, karenanya menandakan kebenaran yang merusak dan keras tentang pemanasan global.

Instalasi awalnya ditempatkan di Berlins Gendarmenmarkt Square dan kemudian dipasang di Irlandia sebagai bagian dari Festival of Queens. Ketika dipasang di Irlandia, Azevedo mengadaptasi instalasi untuk secara visual mengingatkan orang akan lapisan es yang mencair di Greenland dan Antartika. Sejak konsepsi pada tahun 2009, karya seni telah melakukan perjalanan ke banyak kota di seluruh dunia untuk mengingatkan kita tentang fenomena global yang mendesak ini dan efeknya yang lambat namun berbahaya pada populasi manusia kita.


Monumen Minimum Melting Men 1

Monumen Minimum Melting Men

Monumen Minimum Melting Men 1


Monumen Minimum Melting Men 2

Monumen Minimum Melting Men 3

Monumen Minimum Melting Men 4


Monumen Minimum Melting Men

Pelajari lebih lanjut tentang karya Artis di sini

melalui Beautiful Decay

Artikel Terkait